EKOWISATA GAMALAMA

EKOWISATA GAMALAMA

Salam Sobat KPH,

Mendengar nama ‘Ternate’, sudah pasti tak asing lagi bagi anda kan?. Ternate merupakan kota kecil yang berada di Provinsi Maluku Utara yang dahulunya kota ini diperebutkan oleh penjajah eropa sejak abad ke-16.

Kini, Ternate menjelma menjadi salah satu kota tujuan wisata di Indonesia yang memiliki pesona dan daya tarik tersendiri dan tak kalah menawan dari wilayah lainnya.

Ternate merupakan daerah penghasil pala dan cengkeh terbesar di Indonesia. Bahkan Pohon Cengkeh tertua, ada di Ternate, karena itulah saat ini Ternate dijuluki sebagai kota rempah ‘the spice island’. Julukan ‘ the spice island’ diberikan karena Ternate merupakan penghasil rempah-rempah terbesar di Indonesia. Bahkan pada masa lalu kota ini pernah menjadi produsen rempah terbesar di dunia.

Bisa dikatakan Ternate adalah salah satu kota di Provinsi Maluku Utara yang memiliki destinasi wisata yang sangat komplit. Mulai dari wisata alamnya, sejarah, budaya, kuliner sampai dengan wisata religinya. Semuanya ada di pulau yang memiliki luas 10.040 Ha.

Terletak di atas ketinggian 730 mdpl terdapat sebuah destinasi wisata yang dinamakan ekowisata Gamalama. Berjarak kurang dari 4 Km dari pusat Kota Ternate, pos pertama dapat diakses menggunakan kendaraan roda dua atau menyewa ojeg. Ekowisata Gamalama merupakan sebuah destinasi wisata dengan wajah baru yang saat ini juga menjadi tempat wisata favorit bagi para milenial di Ternate.

Ekowisata Gamalama berada di Kelurahan Moya. Destinasi wisata yang mengusung konsep ekowisata ini sempat menjadi viral dan banyak diperbincangkan di media sosial.

Fasilitas yang tersedia disini adalah Taman Love, Flying Fox dan Glamping. Nah… Lokasi Ekowisata Gamalama ini, berjarak 3 Km dari puncak Gamalama loh. Merupakan jalur pendakian Gunung Gamalama Ekowisata Gamalama memang tergolong fenomenal, tidak hanya menantang tapi keindahan alamnya juga sangat berkesan  bagi para pendaki yang datang disini.

Untuk Akses menuju ke lokasi Ekowisata Gamalama bisa cukup dibilang sangat menantang Ya.. karena harus berjalan kaki menyusuri perkebunan cengkeh dan pala milik warga sekitar, sejauh kurang lebih 1,2 Km, dengan medan yang menanjak dengan kemiringan 65 derajat, wajib ditempuh. Butuh fisik dan stamina yang prima untuk bisa sampai ke lokasi. Jangan lupa membawa bekal yang cukup selama di perjalanan, karena anda tidak akan menemukan warung selama diperjalanan.

Taman Love, begitulah nama yang diberikan warga karena di tempat ini terdapat sebuah panggung dari kayu yang dibangun untuk berswafoto. Panggung ini berbentuk Love, yaitu simbol cinta yang kemudian dirangkai di antara huruf “I” dan “U”. Letaknya yang menjorok keluar sisi bukit menjadikannya sebagai spotfoto terbaik se-Kota Ternate. Hingga di waktu malam, kilauan lampu kota terlihat sangat indah dari sini.

Taman Love memang menawarkan tampilan panorama alam yang sangat luar biasa indahnya. Dari taman love kita juga bisa melihat gunung tidore, pulau maitara dan juga pulau Halmahera.

Pengalaman rekreasi ke Ekowisata gamalama sungguh berkesan bagi setiap pengunjungnya, suasana asli khas pegunungan bisa membuat anda betah berlama-lama berada diatas puncak bukit yang didominasi oleh pohon pala dan pohon cengkeh ini.

Oh ya… Bagi sobat wisata yang ingin berkunjung ke Ekowisata Gamalama perlu memperhatikan hal-hal berikut ini. Pertama, ayo jaga agar alam kita tetap lestari, jangan sampai kita datang dan merusaknya. Cara mudah yang bisa kita lakukan adalah membawa turun kembali sampah yang kita bawa karena gunung bukan tempat sampah.

Nonton Videonya klik : DISINI

Terima kasih sudah menonton video kami, silahkan like, share dan subscribe. Tunggu video kami berikutnya ya ?






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sarabati, minuman khas dari Pulau Tidore

Jenis-jenis Produk KTH di Ternate dan Tidore